Bacaan:
Saul mengatakan kepada Yonatan, anaknya, dan kepada semua pegawainya, bahwa Daud harus dibunuh. Tetapi Yonatan, anak Saul, sangat suka kepada Daud, sehingga Yonatan memberitahukan kepada Daud: “Ayahku Saul berikhtiar untuk membunuh engkau; oleh sebab itu, hati-hatilah besok pagi, duduklah di suatu tempat perlindungan dan bersembunyilah di sana. Aku akan keluar dan berdiri di sisi ayahku di padang tempatmu itu. Maka aku akan berbicara dengan ayahku perihalmu; aku akan melihat bagaimana keadaannya, lalu memberitahukannya kepadamu.” — 1 Samuel 19:1-3
Tanggal: 11 November
Sahabat bukan sekadar kenalan atau teman biasa. Sahabat adalah seseorang yang sangat dekat dengan kita. Mereka adalah orang yang benar-benar mengenal bagaimana diri kita, mengenal sifat baik dan buruk kita.
Dengan sahabat kita menjalani banyak hal bersama-sama dan pada sahabat kita bisa menceritakan hampir semua, hal termasuk hal-hal yang bersifat pribadi dan rahasia.
Persahabatan adalah relasi yang sangat dekat dan penting. Di Alkitab terdapat cukup banyak ayat yang berbicara soal sahabat dan kisah tentang persahabatan. Salah satunya adalah persahabatan antara Daud dan Yonatan sangat menarik.
Yonatan adalah putra dari Raja Saul. Raja Saul sangat ingin membunuh Daud karena faktor iri hati. Walaupun Raja Saul adalah ayahnya, Yonatan dapat melihat dengan obyektif situasi yang ada.
Ia tahu benar bahwa Daud adalah orang yang baik, yang takut akan TUHAN. Yonatan memahami bahwa kemarahan dan kebencian Raja Saul kepada Daud semata-mata karena faktor iri hati. Inilah yang membuat Yonatan mempertahankan persahabatannya dengan Daud.
Suatu ketika Raja Saul mengatakan bahwa Daud harus dibunuh dan merencanakan pembunuhan tersebut. Yonatan tidak tinggal diam. Ia memberitahukan hal tersebut kepada Daud, meminta Daud untuk berlindung dan bersembunyi.
Ya, demikianlah seharusnya seorang sahabat. Seorang sahabat harus dapat menolong dan melindungi sahabatnya.
Pada Amsal 17:17 tertulis:“Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu dan menjadi saudara dalam kesukaran.”
Jadi tidak berlebihan jika dikatakan bahwa seorang sahabat adalah pahlawan bagi sahabatnya karena seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu yang siap menolong ketika sahabatnya dalam kesukaran.
Seperti halnya Daud dan Yonatan. Yonatan adalah sahabat sekaligus pahlawan bagi Daud.
Kiranya Allah menganugerahkan sahabat-sahabat yang baik kepada kita, yang dapat menjadi pahlawan kita. Kiranya Allah memampukan kita untuk dapat menjadi sahabat yang baik dan menjadi pahlawan bagi sahabat-sahabat kita.(SRP)