Bacaan:
Pada malam berikutnya Tuhan datang berdiri di sisinya dan berkata kepadanya: “Kuatkanlah hatimu, sebab sebagaimana engkau dengan berani telah bersaksi tentang Aku di Yerusalem, demikian jugalah hendaknya engkau pergi bersaksi di Roma.” — Kisah 23:11
Tanggal: 21 Maret
Pernahkan Saudara bersaksi tentang Kristus? Kapan terakhir Saudara bersaksi tentang Kristus?
Ketika Saudara berhadapan dengan kedua pertanyaan tersebut, apa yang akan Saudara jawab. Mungkin kita berpikir panjang untuk menjawabnya atau mungkin juga kita tahu untuk menjawabnya.
Pada zaman now, kita terkadang menganggap bahwa tugas penginjilan itu adalah tugas gereja. Gereja sudah punya program pelayanan untuk pemberitaan Injil. Jadi ya kita tidak perlu repot-repot menjalankan tugas pelayanan pemberitaan Injil tersebut. Kita cukup membantu apa yang bisa kita bantu dan lakukan.
Apakah hal tersebut sudah cukup? Tidak Saudara. Kita tidak cukup menyerahkan begitu saja tugas pemberitaan Injil kepada gereja, dalam hal ini, pendeta, penginjil, Majelis Jemaat, atau aktivis gereja.
Tugas pemberitaan Injil adalah tugas semua orang percaya yang mengaku menjadi pengikut Kristus. Kristus sendiri yang mengamanatkan tugas tersebut kepada kita: “Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.” (Mrk. 16:15)
Siap Berkorban
Kita ketahui bahwa Rasul Paulus adalah salah satu penginjil yang tidak segan-segan menceritakan dan memberitakan Injil Kristus. Bagi Paulus, Injil Kristus adalah anugerah keselamatan dari Allah yang Allah berikan secara cuma-cuma. Kita tidak perlu lagi bersusah-susah memberikan korban penebusan dosa dan pendamaian dengan Allah. Itu semua sudah Kristus bayar dengan lunas dengan darah-Nya dalam kematian-Nya di kayu salib.
Jika demikian apakah kita nikmati sendiri Injil keselamatan dari Kristus tersebut? Janganlah kita egois. Kita patut memberitakan Injil Kristus kepada sesama kita.
Dalam memberitakan Injil Kristus tentu kita akan mengalami penolakan, pengasingan, hingga penganiayaan dan penderitaan. Banyak dari kita tidak siap dengan hal tersebut dan gereja di masa kini pun kebanyakan tidak mempersiapkan umatnya memberitakan Injil Kristus.
Tidak mengherankan banyak orang Kristen enggan memberitakan Injil Kristus karena tidak siap berkorban. Bagaimana dengan Saudara? Tuhan Yesus rindu Saudara memberitakan tentang Injil-Nya. (BTS)
Leave a Reply