Bacaan:
Baik sekali perbuatanmu itu, hai hamba yang baik; engkau telah setia. — Lukas 19:16b
Tanggal: 23 Juni
Renungan kita hari ini merngambil bacaan Injil Lukas tentang talenta. Talenta merupakan anugerah Tuhan. Tuhan memercayakan talenta kepada kita untuk kita kembangkan.
Yesus menceritakan suatu perumpamaan tentang talenta ini agar si penerima talenta dapat melipatgandakan talenta dari tuannya. Saat kembali tuannya akan menanyakan tentang talenta tersebut.
Dalam perumpamaan tersebut, ada 3 orang penerima talenta. Orang pertama mampu mengembangkan talentanya men jadi 10 talenta. Tuannya memuji perbuatan hambanya yang pertama ini dan memberi tanggung jawab 10 kota.
Selanjutnya, orang kedua juga mampu melipatgandakan talentanya menjadi 5 talenta, sehingga bertanggung jawab untuk 5 kota.
Sebaliknya, orang ketiga tidak bertanggung jawab atas telentanya, malah dia simpan di sapu tangannya. Akibatnya talenta yang ada padanya diambil.
Perumpamaan hendak menyampaikan pesan agar kita bertanggung jawab atas tugas yang kita terima. Kita harus setia menjalaninya dengan berusaha agar talenta kita dapat berkembang. Tuhan menuntut dan mengutus setiap kita untuk mengembangkan talenta dan anugerah ini supaya berbuah berlipat ganda.
Tuhan itu adil dan murah hati. Ia menganugerahkan segala sesuatu kepada kita sesuai dengan takarannya. Ada yang besar, ada yang kecil. Ada yang banyak, ada yang sedikit.
Kita tidak boleh iri, dengki, cemburu atas kebaikan Tuhan itu. Patut kita berterima kasih atas karunia-Nya dengan penuh syukur. Kita kembangkan agar berlipat ganda dan kita bagikan kepada sesama sebagai persembahan kepada Tuhan. Inilah wujud syukur kita atas karunia Tuhan.
Refleksi bagi kita, apakah kita sudah setia dan sungguh bertanggung jawab mengembangkan talenta dan anugerah yang Tuhan berikan? Apakah kita sudah menghasilkan buah berlipat ganda dalam wujud tindakan nyata pada sesama. (BTS)
