Bacaan:
Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia. — Yakobus 1:12
Tanggal: 27 Juni
Pencobaan adalah salah satu faktor untuk menguji kesetiaan kita. Orang yang dapat bertahan dalam pencobaan akan menerima mahkota kehidupan bagi mereka yang mengasihi-Nya. Inilah janji Allah kepada mereka yang setia (Yak. 1:12).
Tuhan selalu peduli dengan apa yang menjadi rencana hamba-hamba-Nya. Dia menunjukkan atau menjadikan nyata rencana setiap orang percaya.
Karena itu, setiap orang percaya mengerjakan sesuatu hal dengan setia akan memperoleh upah dari Allah. Dia menyediakan upah tersebut berdasarkan janji-Nya kepada kita. Jadi di sini dapat kita pahami bahwa jika kita hidup dengan penuh kesetiaan kepada Kristus, Allah telah berjanji untuk memberikan ganjaran kepada kita pada waktu-Nya.
Selain itu, Rasul Paulus memandang bahwa hamba Kristus yang setia menjadi orang yang menerima rahasia Illahi. Dengan demikian menjadi hamba Kristus berarti harus mengerjakan perintah-Nya dengan sebaik-baiknya.
Pernyataan Rasul Paulus sebagai “Hamba Kristus” menunjukkan kesetiaan terhadap Allah yang memanggilnya sebab pekerjaan seorang hamba adalah mengerjakan perintah tuannya dengan sungguh-sungguh untuk menyelesaikan tugasnya dengan sebaik-baiknya.
Seorang hamba yang baik akan selalu setia dan tidak akan pernah mengecewakan tuannya. Demikian pula setiap orang yang percaya Kristus adalah hamba-hamba Kristus. Ini berarti bahwa setiap orang percaya harus mengerjakan tugas dari Tuhan Yesus Kristus kepada kita sesuai karunia rohani masing-masing. (BTS)
